Labels

Monday, 21 February 2011

Beberapa kendala dan cara pencegahan untuk hama pada ketimun

Setelah beberapa kali kerja di beberapa perusahaan swasta,sebelum saya mengenal sebuah peluang usaha di bidang agro,saya benar-benar tidak tertarik bahkan terpikirkan sebelumnya.
Sampai pada akhirnya ada saudara(kaka ipar)saya mulai mencoba usaha ini,setelah dia tertarik oleh penghasilan temanya di bogor yang lebih dulu mengelut bidang ini,di mulai dengan bekal ilmu yang sangat minim dan bermodal nekat dan yang pasti modal financial,dibukalah lahan dari hasil penggadaian seluas 2H,berhubung ilmu yang sangat minim bahkan tidak tau kendala apa yang akan terjadi setelah masa penanaman selesai dan mulai masa panen,mulailah panen dengan hasil yang cukup banyak sekitar 1ton perhari sampai pada hasil panen puncak sekitar 2ton,dengan hasil seperti itu sangat mengagumkan padahal seharusnya bila penanaman dan perawatan yang sesuai standar untuk ukuran luas 2H menghasilkan 3ton.
_kendala yang terjadi :
kendala yang sangat sering dihadapi adalah hama,hama yang biasa menempel pada ketimun adalah
@oteng-oteng (memekan daun dan membuat lubang di daun)
@ulat buah (memakan dan membuat busuk buah juga membuat daun mati)
@hama kresek (penyakit ini biasanya timbul karena penularan dari lahan yang terinfeksi  melalui angin yang              membawa penyakit kresek dan membuat fatal shingga bisa dalam waktu 1 minggu lahan anda dijamin kering dan mati)
_penanggulangan kendala :
@oteng-oteng hewan berbentuk kumbang berwarna merah,dilakukan penyempretan anti hama dilakukan minimal 1 minggu 2 kali.Dan sebaikanya dilakukan penyempretan pada siang hari saat matahari sangat terik,karna biasanya oteng-oteng mencari makan pada siang hari.
@ulat buah hewan berbentuk ulat berwarna hijau transfaran membuat rumah di daun dengan cara menggulung daun dan mencari makan pada waktu malam hari di saat cuaca tidak panas lagi,jadi lebih baiknya dilakukan penyempretan anti hama yaitu pada wajtu malam hari disaat ulat sedang mencari makan.
@hama kresek berbentuk virus yang menyernag seluruh bagian tumbuhan mulai dari batang sampai daun,yang mengakibaatkan batang busuk dan daun mengering,jadi untuk penyakit ini memang ada obat khusus yang tidak diperjual belikan di toko-toko.dengan cara kerja memberi anti biotik dan merangsan pertumbuhan jadi tumbuhan anda bisa terselamatkan dari virus ini.
Ternyata bibit timun sabana lebih menguntungkan dibandingkan dengan bibit merek wulan dan yang lainya,meskipun di harga memang sedikit lebih mahal.Tapi kita sangat di untungkan dengan jumlah buah saat metik.Dengan cabang yang tumbuh banyak maka di pastikan bunga (pentil)akan lebih banyak juga,dengan peroses penanaman selama kurang lebih 25-30 hari kita sudah bisa metik dengan kurun waktu 30 hari nonstop pemetikan.Sedikit tambahan untuk perawatan memang dibutuhkan teknik pengikatan pada cabang pohon yang memang sangat banyak dibandingkan dengan bibit wulan yang hanya lebih sedikit cabang pohon.
Dengan bibit wulan buah yang dhasilkan lebih banyak digemari oleh pasar,dengan betuk yang hijau dan tidak pahit di ujung buah seperti yang biasanyan kita makan.